BISNIS KOPI, MENIRU PRODUK LAIN

0
612

Perilaku meniru produk orang lain dalam dunia bisnis/usaha apakah perlu?????
Apa manfaat yang bisa kita dapatkan dengan meniru????
Setiap orang berhak menentukan jalan hidupnya masing-masing, namun banyak hal yang perlu kita perhatikan sebelum melakukan tindakan yang bisa merugikan oaring lain dan bahkan tidak disadari hal itu justru merugikan diri sendiri.

Dalam menjalankan usaha pada intinya tujuan utamanya adalah untuk mencari uang/pendapatan dan mencukupi kebutuhan hidupnya. Namun kadang orang lupa bahwa menjalankan usaha ada factor penting yang seharusnya diperhatikan yaitu keberkahannya. Bagaimana cara agar dalam menjalankan usaha bisa berjalan dengan etika yang baik, serta berhasil mem’brading’ .

Kopi Lelet cap Cangkir dirintis sejak tahun 1982 alhamdulillah sampai sekarang bisa berjalan dan semakin berkembang, Syukur Alhamdulillah semua itu berkah dan kuasa dari Allah SWT. Insyaalah kami akan mengingat selalu untuk menjalankan usaha dengan niat ibadah dan kebermanfaatan utk semuanya. Tentunya dengan selalu tau diri dan berpegang pada agama yang kami anut etika dalam masyarakat dan dalam berbisnis. Dampak dari itu semua ternyata Branding produk kami memiliki citra yang positif di masyarakat. Alhamdulillah dipercaya oleh konsumen setia kami sampai saat ini.

Kita coba telaah dan belajar bersama tentang etika, bisnis dan branding semoga bisa menambah wawasan kita bersama.

Secara sederhana, bisnis adalah kegiatan menjual barang atau jasa kepada konsumen dengan tujuan untuk mendapatkan laba atau keuntungan. Bisnis umumnya dijalankan sebuah perusahaan dalam bentuk badan usaha tertentu, seperti misalnya perusahaan persorangan, persekutuan ataupun perseroan. Apa pun jenisnya, sebuah bisnis memiliki tujuan utama yang sama, yaitu mendapatkan keuntungan atau profit dari barang atau jasa yang berhasil dijualnya kepada konsumen.

Ada banyak alasan orang memilihih berbisnis ketimbang profesi yang lain, diantaranya
1. Mendapatkan Penghargaan dan Pengakuan
Apabila bisnis terus berkembang pesat dan memberikan dampak serta kontribusi yang penting bagi masyarakat sekitar, Anda akan mendapatkan penghargaan dan pengakuan yang positif dari lingkungan.
2. Menjadi Bos untuk Diri Sendiri
Merintis dan membangun bisnis memang bukan hal mudah, perlu perjuangan serius dan pengorbanan yang tidak sedikit, baik dari segi tenaga, waktu, materi, maupun pemikiran. Namun, jika bisnis sudah berjalan baik, Anda akan mampu mengatur waktu dan porsi kerja sendiri tidak diperintah orang lain
3. Menggaji Diri Sendiri
Dengan memiliki bisnis sendiri, Anda bisa menggaji diri sendiri dengan besaran yang ditentukan sendiri. Lebih dari itu, Anda bisa juga menggaji orang lain yang menjadi karyawan.
4. Bisa Mengatur Waktu dengan Leluasa
Berbisnis membuat Anda lebih leluasa mengatur waktu kerja secara fleksibel.
5. Memiliki Masa Depan yang Cerah
Memiliki usaha sendiri adalah salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk mewujudkan keinginan tersebut. Tentu saja, untuk mencapainya, dibutuhkan kerja keras agar bisnis bisa memberikan hasil yang diharapkan di masa datang

Alasan Meniru Produk lain:

Sebenarnya orang melakukan usaha dengan meniru adalah apresiasi secara diam-diam. Inilah mengapa ada orang yang senang meniru pencapaian orang lain. Mengapa meniru produk???, beberapa alasannya adalah :
1. Malas
Seorang peniru adalah juga seorang pemalas. Untuk itulah dia melakukan usaha tiruan karena dia malas memikirkan pencapaian apa yang cocok dengan passion dirinya. Sementara menemukan passion diri bukanlah hal mudah. Butuh proses dan kesabaran.
2. Ingin instan
Orang berusaha melakukan pencapaian dengan cara meniru apa yang sudah jadi karena ia ingin menjalankan sesuatu yang sudah jadi. Singkatnya ingin instan, tidak perlu berlelah-lelah melakukan hal yang belum tentu berhasil pada suatu bidang jika belum ada orang lain yang sudah sukses dalam bidang tersebut.
3. Tidak percaya diri
Rendahnya rasa percaya diri membuat orang melakukan pencapaian yang pernah dilakukan orang lain di sekitar dirinya. Entah teman, saudara, atau tetangganya. Ia melakukan hal tiruan karena tidak cukup percaya diri melakukan sesuatu yang baru.
4. Ingin menjadi pusat perhatian
Hampir sama dengan perilaku ingin serba instan. Seorang peniru bisa juga mereka yang senang menjadi pusat perhatian. Merasa nyaman ketika pencapaiannya diakui oleh orang banyak.

Padahal yang telah ia lakukan hanyalah meniru apa yang sudah jadi.
Branding produk adalah membentuk identitas produk yang akan kita tawarkan/pasarkan. Artinya sebuah idetitas produk dan spesifikasinya untuk membuatnya lebih mudah dikenal dan dibedakan di pasar. Branding produk tidak terbatas pada produk yang ada, identitas produk mengacu pada produk yang ditawarkan dan hal-hal yang berkaitan dengan produk tersebut sehingga bisa diterima baik di masyarakat.

Jika ini berhasil maka citra positif produk tersebut akan selalu diingat. Citra merek ini penting, karena dapat menciptakan peluang bisnis baru juga menguntungkan merek yang terkait dengan mereka.
Pentingnya branding dan membangun identitas perlu proses panjang dan waktu yang tidak pendek terganttung strategi dan kesabaran. Sehingga dalam menjalankan usaha proses membangun identitas perlu dipikirkan sejak awal, dan menjadi salah satu prioritas sebelum meluncurkan produk di pasar.

Membangun citra merek atau branding adalah hal terpenting dalam menjalankan usaha/bisnis. membangun kepercayaan merek, membangun identitas merek akan membuat setiap produk yang dijual mendapatkan citra postif dari konsumen. Bagi Anda yang ingin membuat bisnis memiliki citra merek yang baik, lakukanlah strategi pemasaran yang terencana agar semua berjalan lebih optimal.

Dalam kehidupan kita sebagai makhuk sosial, selalu berhubungan dengan orang lain baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam menjalankan bisnis, oleh karena itu perlu adanya etika supaya terjalin kehidupan yang selaras. Etika merupakan norma atau aturan yang dipakai sebagai pedoman dalam berperilaku di masyarakat bagi seseorang terkait dengan sifat baik dan buruk. Ada juga yang menyebutkan pengertian etika adalah suatu ilmu tentang kesusilaan dan perilaku manusia di dalam pergaulannya dengan sesama yang menyangkut prinsip dan aturan tentang tingkah laku yang benar. Dengan kata lain, etika adalah kewaijban dan tanggungjawab moral setiap orang dalam berperilaku di masyarakat.

Bisnis yang beretika artinya dalam menjalankan bisnis atau usaha harus memperhatikan norma atau aturan yang dipakai sebagai pedoman dalam berperilaku di masyarakat, paham tentang hak-hak dan kewajiban orang lain. Memiliki prinsip tingkah laku yang benar sesuai norma/aturan dalam masyarakat dan agama tentunya. Memiliki standar baik dan benar yang sama dan yang umum berlaku di mastyarakat. Artinya Baik/benar menurut diri seseorang yang baik/benar menurut norma yang berlaku, karena kadang ego kita kadang menganggap yang baik/benar adalah diri sendiri padalah kadang ternyata belum tentu dalam masyarakat sama.

Note :
Dengan demikian meniru produk orang lain dalam dunia bisnis/usaha apakah diperlukan, jika hal tersebut menunjukkan kelemahan diri sendiri sebagai orang yang malas dan tidak percaya diri. Jika ingin menjalankan usaha untuk mendapatkan penghasilan atau keuntungan yang berkah membutuhkan proses dan waktu yang tidak pendek, mengapa tidak dimulai pada awal menjalankan usaha. Dengan meniru produk kita mengakui produk yang ditiru memiliki citra dan idetitas yang baik di konsumen dan Anda mengakui ketidakmampuan Anda.

Manfaat apa yang bisa kita dapatkan dengan meniru, jika untuk mendapatkan keuntungan sesaat bisa saja itu didapatkan, namun apakah itu yang diinginkan dalam menjalankan bisnis?. Tentukan dan mulailah melangkah lebih percaya diri dan lebih giat, mulailah bisnis Anda dengan niat ibadah untuk mendapatkan Ridho-Nya, Bismillahirrohmanirrohim……. Insyallah akan sukses.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here